Kematian Tragis Cinta Novita Sari, Diperkosa Setelah jadi Mayat, Dieksekusi Pelaku Noval di Sekolah TK, Hasil Autopsi Ungkap Temuan Sperma

1 week ago 29

TANAHDATAR, METRO —Polres Tanahdatar mengungkap fakta baru terkait kematian tragis siswi MTsN 2 Sumanti bernama Cinta Novita Sari Mista (15) yang jasadnya ditemukan dalam karung putih di kawasan Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab pada Rabu (19/2) lalu.

Terungkapnya fakta ba­ru itu setelah pelaku ek­sekutor Noval Julianto (26) yang ditangkap di Kota Langsa, Provinsi Aceh, menjalani pemeriksaan di Polres Tanahdatar. Se­dangkan temannya berna­ma Bima (25) yang ikut terlibat dalam kasus itu sudah terlebih dahulu di­tangkap di Puncak Pato, Na­gari Batu Bulek, Kecama­tan Lintau Buo Utara.

Pelaku Noval yang diin­terogasi Polisi, akhirnya mengakui perbuatannya yang sudah membunuh korban Cinta dengan cara dicekik di sebuah sekolak TK di kawasan Malintang, Kecamatan Salimpaung. Parahnya, usai korban Cin­ta tewas, pelaku Noval kemudian merudapaksa korban lalu membuang jenazah korban dengan dibungkus karung.

Kasat Reskrim Polres Tanahdatar, AKP Surya Wahyudi  mengatakan, korban dan pelaku Noval merupakan kenalan lama, sedangkan pelaku Bima berteman dengan pelaku Noval dan baru mengenal korban sekitar satu minggu sebelum kejadian.

“Peristiwa pembunu­han bermula saat korban dijemput pelaku Bima dari kediamannya pada Se­lasa malam (18/2) meng­guna­kan sepeda motor. Kemu­dian pelaku Bima memba­wa­nya ke La­pa­ngan Cin­dua Mato Batu­sangkar. Di sana, pe­laku Noval sudah menung­gu,” kata AKP Sur­ya kepa­da wartawan.

Selanjutnya, ungkap AKP Surya, korban dan kedua pelaku kembali ber­temu di sebuah sekolah TK di Salimpaung sesuai yang telah disepakati sebelum­nya. Di tempat tersebut lah, pelaku Noval mem­bunuh dan merudapaksa korban Cinta setelah di­ting­gal pelaku Bima.

“Berdasarkan ketera­ngan pelaku, ia melakukan pembunuhan dan rudapak­sa di satu sekolah yang berada di daerah Malin­tang. Setelah pelaku Noval membunuh dan meru­da­pak­sa koban, pelaku kemu­dian menghubungi pelaku Bima untuk membawakan sesuatu untuk menutupi korban. Kemudian pelaku Bima datang kembali de­ngan membawa sebuah karung,” jelas AKP Surya.

AKP Surya menutur­kan, mereka berdua kemu­dian memasukan jenazah korban ke dalam karung dan menaikannya ke motor pelaku Noval. Setelah itu, pelaku Noval dan pela­ku Bima berpisah. Pelaku Noval kemudian mem­bu­ang jenazah korban yang dibungkus karung di Na­gari Sungai Tarab.

“Begitu juga untuk ba­rang bukti berupa Hand­phone korban, pelaku mem­buangnya. Dalam kasus ini kami juga menyita barang bukti dua sepeda motor milik pelaku Bima yang digunakan untuk men­jem­put korban dan sepeda motor milik Noval yang di­gunakan untuk mem­buang mayat korban,” tegasnya.

Motif Sakit Hati dan Hasil Autopsi

Read Entire Article
Energi Alam | Padang | | |